LIVE STREAMING TERDEPAN - CALL OF HEROES - Call of Heroes, yang sebelumnya dikenal sebagai The Deadly Reclaim, adalah film aksi Hong Kong-China tahun 2016 yang diproduksi dan disutradarai oleh Benny Chan, dengan arahan dari Sammo Hung, dan dibintangi oleh Sean Lau, Louis Koo, Eddie Peng, Yuan Quan, Jiang Shuying , dengan penampilan khusus oleh Wu Jing.
Pembuatan film dimulai pada bulan Juni 2015 dan film ini dirilis pada 18 Agustus 2016
Cina telah menyerahkan diri pada sebuah tambal sulam pemerintahan militer yang bersaing menyusul pembubaran Dinasti Qing.
Sebagai Marsekal Cho, putra seorang gubernur militer, berkeliaran di sekitar kawasan Shitoucheng tanpa pandang bulu membunuh dan merampok dari warga sipil, seorang guru sekolah bernama Pak melarikan diri bersama murid-muridnya, dan bersama dengan pengungsi lainnya dibawa ke Pucheng, yang merupakan milik orang lain. gubernur.
Karena tentara Pucheng sedang dalam sebuah kampanye, wewenang jatuh ke tangan Kolonel Yeung, pemimpin milisi. Beberapa hari kemudian, Cho, yang mendapat kesenangan dari pembunuhan acak, memasuki Pucheng sendirian dan membunuh Pak, sepupunya, dan salah satu siswanya. Dia cepat ditangkap dan dijatuhi hukuman mati, namun tentara ayahnya tiba dan menuntut pembebasannya.
Ketika Yeung menolak untuk menyerah, dan mengancam untuk membunuh Cho di tempat, tentara tersebut menyatakan bahwa Yeung harus melepaskan Cho di pagi hari, atau seluruh kota akan dibunuh.
 |
| CALL OF HEROES |
Pembuatan film dimulai pada bulan Juni 2015 dan film ini dirilis pada 18 Agustus 2016
Cina telah menyerahkan diri pada sebuah tambal sulam pemerintahan militer yang bersaing menyusul pembubaran Dinasti Qing.
Sebagai Marsekal Cho, putra seorang gubernur militer, berkeliaran di sekitar kawasan Shitoucheng tanpa pandang bulu membunuh dan merampok dari warga sipil, seorang guru sekolah bernama Pak melarikan diri bersama murid-muridnya, dan bersama dengan pengungsi lainnya dibawa ke Pucheng, yang merupakan milik orang lain. gubernur.
Karena tentara Pucheng sedang dalam sebuah kampanye, wewenang jatuh ke tangan Kolonel Yeung, pemimpin milisi. Beberapa hari kemudian, Cho, yang mendapat kesenangan dari pembunuhan acak, memasuki Pucheng sendirian dan membunuh Pak, sepupunya, dan salah satu siswanya. Dia cepat ditangkap dan dijatuhi hukuman mati, namun tentara ayahnya tiba dan menuntut pembebasannya.
Ketika Yeung menolak untuk menyerah, dan mengancam untuk membunuh Cho di tempat, tentara tersebut menyatakan bahwa Yeung harus melepaskan Cho di pagi hari, atau seluruh kota akan dibunuh.
Posted By :
Comments
Post a Comment